 |
| Bandar Bola |
Angel Di Maria menyesalkan kegagalan Argentina dalam mencapai momen klimaks di saat-saat terakhir seiring Copa America 2015 menjadi trofi terkini yang terlepas di tangan mereka.
Seperti diketahui, Argentina kembali memperpanjang puasa gelar mereka selama 22 tahun setelah ditaklukkan tuan rumah Cile melalui adu penalti di final.
Di Maria pun merasa frustrasi, bukan cuma karena dirinya tidak bisa menolong timnya akibat cedera hamstring di babak pertama, namun juga karena Argentina lagi-lagi harus puas menjadi runner-up turnamen setelah sebelumnya takluk di final Piala Dunia 2014 serta final Copa America 2004 dan 2007.
“Lagi, semuanya ditentukan dalam hitungan detik. Dan lagi, kami tidak mampu meraih target. Kami sudah melakukan segalanya untuk menang, kami punya banyak peluang,” tutur Di Maria kepada TeleponBet.
“Di penghujung laga, Gonzalo Higuain nyaris mencetak gol, sementara Marcos Rojo seharusnya mendapat penalti. Namun taktik Chili di laga tersebut begitu sempurna,” tutupnya.
- Posted by -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar